Arsitektur Diagram adalah sebuah bentuk visual untuk menggambarkan bagaimana sistem atau komponen saling berinteraksi satu sama lain. Diagram ini bisa digunakan untuk menggambarkan tata letak fisik, komponen-komponen, dan hubungan antar komponen. Arsitektur Diagram lebih dari sekedar gambar. Ini menggambarkan secara visual apa yang akan terjadi saat sistem beroperasi. Ini juga dapat digunakan untuk menggambarkan bagaimana interaksi antar komponen dapat dipetakan ke dalam sistem. Diagram ini juga dapat digunakan untuk menggambarkan bagaimana komponen fisik dapat dipetakan ke dalam sistem.
Kebanyakan arsitektur diagram memiliki tiga bagian utama: komponen, hubungan, dan layanan. Komponen merupakan bagian dari sistem yang terlibat. Hubungan menjelaskan jaringan komunikasi antar komponen. Layanan menjelaskan bagaimana komponen berkomunikasi satu sama lain. Dengan demikian, sebuah arsitektur diagram dapat digunakan untuk menggambarkan sistem secara keseluruhan dan menunjukkan bagaimana komponen-komponen dapat berinteraksi satu sama lain.
Ada beberapa jenis arsitektur diagram yang berbeda yang dapat Anda gunakan untuk menggambarkan sistem Anda. Beberapa contoh termasuk diagram alir, diagram obyek, diagram jaringan, dan diagram komponen. Setiap diagram memiliki tujuan yang berbeda dan dapat digunakan untuk menggambarkan sistem dalam cara yang berbeda. Misalnya, diagram alir menggambarkan bagaimana sistem dapat memproses data dan menyelesaikan tugas-tugas. Diagram obyek menggambarkan bagaimana komponen saling berinteraksi satu sama lain. Diagram jaringan menggambarkan bagaimana komputer dan jaringan saling terhubung satu sama lain. Dan diagram komponen menggambarkan bagaimana komponen dapat dipetakan ke dalam sistem.